![]() |
Sumber Gambar: www.cnnindonesia.com |
Kepala BNN ( Badan Narkotika Nasional) Republik Indonesia Komjen Pol Petrus Reinhard Golose mengatakan bahwa penyalahgunaan narkoba di Indonesia mengalami kenaikan selama pandemi Covid-19. Dia mengatakan secara data prevalensi penyalahgunaan narkoba (drug abuse) di Indonesia naik 1.95 % dari jumlah penduduk Indonesia mengalami kenaikan selama pandemi Covid-19.
" Sebelumnya kita itu 1,8 persen dari penduduk kita. Berarti sekitar 3,4 Juta (drug Abuse). Kemudian pada saat covid-19 ini naik 0,15 persen dan menjadi 1,95 persen dan jumlahnya bertambah menjadi 3,6 juta sekian" Ujar kepala BNN usai kegiatan malam renungan keprihatinan penyalahgunaan narkoba di Pantai Mertasari, Denpasar Bali pada Minggu 26 Juni 2022 Malam hari dikutip dari cnnindonesia.com
Untuk mengatasi dan terus mengerdilkan penyalahgunaan narkoba di Indonesia, Petrus mengatakan BNN melakukan program intervensi dengan berbasis masyarakat (IBM), selain itu pihaknya akan menyiapkan tempat untuk rehabilitasi bagi para pengguna narkotika yang masuk kedalam kategori bisa direhabilitasi.
Untuk fasilitas rehabilitasi sendiri di BNN RI sudah menyiapkan da juga bekerja sama dengan IBM dan juga para pemangku kepentingan (Stakehoder) lainnya,termasuk di Bali. Sebagai informasi, di Bali dibuat beberapa tempat asing yang digunakan sebagai tempat rehabilitasi, menurut Petrus, fasilitas tersebut dapat dijadikan contoh
Selengkapnya cnnindonesia.com
Post a Comment for "Penyalahgunaan Narkoba Naik Menjadi 1,95 Persen Saat Covid"