Sosok Indran Kenz seorang Crazy Rich medang yang tersangkut kasus dugaan penipuan trading binary option melalui platform Binomo. Bahkan Indra Kenz sempat menyatakan bahwa binomo adalah legal.
Namun setelah beberapa waktu lalu Indra Kenz mengungkapkan permintaan maafnya. Sebagaimana diketahui selebgram yang dikenal sebagai Crazy Rich Medan, Indra Kenz tengah menjadi sorotan lantaran terlibat kasus dugaan investasi bodong, Binomo.
Terbaru, Indra Kenz meminta maaf melalui akun instagram pribadinya lantaran pernah menyebut Binomo sebagai aplikasi trading legal.
Kini Indra Kenz menarik ucapannya dan mengakui kesalahannya.
" Pada September 2019 saya pernah memberikan statement lewat video youtube saya bahwa Binomo itu legal di Indonesia. Informasi tersebut salah dan keliru" kata Indra Kenz dikutip Tribunews.com pada Jum'at 18 Februari 2022.
Indra Kenz meminta maaf karena selama ini ia mempromosikan Binomo hingga menjadikannya konten di Youtube pribadinya.
" Pada kesempatan ini, Izinkan saya menyampaikan permohonan maaf kepada para pihak yang merasa dirugikan akibat konten-konten tersebut" tutur Indra Kenz.
Adapun kasus dugaan penipuan trading binary option melalui platform Binomo kini mulai ditingkatkan dari tahap penyelidikan menjadi penyidik.
Namun Indra Kenz sebagai terlapor dalam kasus ini berhalangan hadir untuk menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri pada Jum'at ini.
Selengkapnya Tribunnews.com
Post a Comment for "Tranding Crazy Rich Medan Tersandung Kasus Dugaan Penipuan"