Para petani di Purbalingga yag tergabung dalam UMKM mengekspor kopi lokal khas Purbalingga ke Mesir. Kopi yang di ekspor ke Mesir ini dengan berat mencapai lebih dari 38 ton. Pengiriman tersebut dilakukan pada Rabu 2 Maret 2022.
Biji Kopi jenis Robusta Jawa Purbalingga ini diangkut degan dua kontainer menuju pelabuhan Tanjung emas, lalu akan teruskan naik ke kapal menuju mesir.
Kedepannya, ditargetkan para petani ini bisa ekspor kopi mencapai 200 ton per bulan.
Ketua UMKM Pribumi, Muhajirin mengungkapkan, kopi yang diekspor perdana dalam bentuk green bean atau biji kopi mentah.
" Kami sudah kontrak, sudah Mou dengan Buyer dari Mesir. Per bulan 10-5 kontainer dan kontrak sampai satu tahun. Insya allah, kami mampu, kita punya jaringan dan jaringannya tidak hanya di Purbalingga" Kata Muhajirin pada Kamis 3 Maret 2022.
Sementara ini, belum semua biji kopi yang diekspor benar-benar hasil petani Purbalingga. Keterbatasan produksi menjadikan pihaknya menampung kopi-kopi dari sejumlah kabupaten tetangga.
Dengan adanya ekspor ini menandakan adanya kebutuhan kopi yang meningkat, maka hal ini juga akan mendorong secara backward linkage agar petani-petani kopi ini memproduksi kopi dengan kualitas yang diharapkan pembeli.
Beberapa kecamatan dipurbalingga merupakan peghasil kopi, seperti Karangmoncol, karang jambu, karang reja dan rembang. Mereka menanam kopi baik di lahan sendiri maupun lahan kerjasama denga perhutani.
Demikianlah yang dapat kami sampaikan, semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi anda, sekian dan terimakasih. Informasi ini kami dapat dari laman facebook Beritaa Purbalinggaa.
Post a Comment for "Viral Petani Ekspor 38 Ton Kopi Ke Mesir"